Senin, 11 Oktober 2010

bisnis rental komputer

Usaha rental mobil adalah bisnis yang menawarkan jasa penyewaan mobil kepada pihak yang membutuhkan, baik perorangan, maupun perusahaan. Penyewa tidak bertanggung jawab terhadap maintenance mobil, namun anda--sebagai pemilik--sangat berkepentingan terhadap kondisi mobil rental anda. Karena itu, kunci sukses dari usaha rental mobil murah adalah menjaga biaya-biaya perawatan mobil untuk selalu lebih rendah. Komponen-komponen yang sebaiknya dipersiapkan dalam membuka dan menjalankan bisnis rental mobil antara lain:
Prasarana dan sarana, seperti :
1. Tempat atau lokasi rental mobil murah yagn strategis,
2. Tenaga ahli yang cukup berpengalaman di bisnis
rental mobil murah,
3. Modal usaha jasa rental mobil yang cukup, termasuk modal untuk membuka usaha, berikut modal kerjanya,
4. Dan perijinannya.
Perencanaan dan pengendalian keuangan, dengan cara :
1. Proyeksi arus kas (jangan lupa masukkan biaya cadangan penyusutan kendaraan),
2. Melakukan administrasi dan pembukuan yang tertib, seperti catatan data-data pelanggan, catatan barang inventaris kantor, catatan keluar masuknya uang/ hari (buku kas harian), dan lain-lain,
3. Catatan laba rugi/ bulanan,
4. Catatan neraca/ bulan.
Perencanaan strategi pemasaran, termasuk di dalamnya :
1. Kebijakan penetapan harga sewa jasa rental mobil serta cara pembayaran,2. Penentuan target market, masyarakat dari kelas ekonomi apakah yang menjadi sasaran anda,
3. Variasi jasa yang ditawarkan untuk memberi nilai lebih pada rental mobil anda,
4. Promosi, untuk menarik perhatian konsumen.
Industri rental kendaraan membutuhkan aturan hukum untuk memperkuat aspek legal bisnis mereka. Sejauh ini relatif belum ada aturan yang menangani bisnis rental kendaraan secara khusus, sekalipun bisnis tersebut mempunyai pertumbuhan yang cukup baik antara 10% -15% per tahun.
"Dengan penjualan mobil tahun ini yang diprediksi 630.000, diperkirakan 10%-20% digunakan untuk rental," ujar Ketua DPP Asosiasi Perusahaan Rental Kendaraan Indonesia (Asperkin-do), Pongki Pamungkas, seusai lokakarya "Pricing Strategy and Legal Aspect", di Bandung, Rabu (9/6).Tingginya penyerapan mobil baru untuk kebutuhan rental, menurut Pongki, didorong oleh terus meningkatnya permintaan terhadap mobil rental. Terutama dari pasar korporat, yang menyewa kendaraan rental dalamjumlah relatif banyak dan waktu yang relatif panjang.
Kondisi tersebut, menurut dia, tak lepas dari semakin banyaknya perusahaan yang lebih berkonsentrasi pada core bussiness-nya masing-masing. Untuk memenuhi kebutuhan kendaraan operasional perusahaan, mereka lebih memilih menggunakan mobil rental.Menurut Pongki, dengan pertumbuhan dan prospek bisnis yang menjanjikan dari industri rental, ironisnya hingga saat ini belum ada pengaturan khusus. Misalnya dalam hal perizinan tak ada aturan khusus yang mengaturnya sehingga banyak sekali rental yang bukan merupakan lembaga usaha.
Selain itu, pengurusan izin usaha rental kendaraan, juga diperlakukan berbeda di tiap daerah. Di satu daerah diurus oleh dinas perhubungan, di daerah lain oleh Dinas Pariwisata, daerah lainnya oleh Dinas Perindustrian.Sementara Ketua Asperkindo Jabar Andianto Setiabudi mengatakan, pertumbuhan bisnis rental kendaraan di Jabar diperkirakan tumbuh sampai 30 persen per tahunnya. Hal itu didorong banyaknya perusahaan yang mengubah pola pemenuhan kebutuhan kendaraannya, dari membeli menjadi menyewa.
Kebutuhan akan kendaraan / mobil untuk kebutuhan mudik semakin meningkat menjelang lebaran. Mereka menginginkan segala sesuatunya secara praktis ,mudah dan hemat. Karena Tiket menjalang lebaran juga harganya cukup tinggi , belum lagi jumlahnya yang terbatas. Sehingga mereka memilih mobil untuk mengangkut semua anggota keluarga atau rekannya dalam satu kendaraan agar bisa digunakan untuk bersilaturahmi ketika di kampung. Namun tidak semua orang telah memiliki mobil, ini alasan pentingnya usaha rental mobil. Usaha rental mobil biasanya menetapkan biaya sewanya secara harian. Bisa per 6 jam, 8 jam 12 jam, atau hingga 24 jam dengan biaya yang berbeda – beda. Penyewa tidak bertanggung jawab terhadap perawatan mobil, namun biaya sewa yang dibayar belum termasuk biaya BBM dan biaya sopir. Jika menginginkan sopir, jasa rental mobil juga menyediakan jasa sopir dengan tambahan biaya lagi. Karena biasanya pengusaha rental mobil memiliki relasi dengan sopir – sopir freelance yang siap sedia jika dibutuhkan.
Namun selain memiliki keuntungan yang besar, bisnis ini juga memiliki resiko yang cukup tinggi. Sering kali ada oknum yang tidak bertanggungjawab, sengaja membawa kabur mobil sewaan hingga dijual ke pihak lain. Belum lagi apabila terjadi kecelakaan, pihak pengusaha juga harus mengeluarkan budget untuk perbaikan. Bagi anda yang berminat dengan peluang usaha ini, tidak perlu takut dengan resiko yang ada. Agar bisnis rental mobil yang dijalankan menghasilkan income yang maksimal dengan resiko yang kecil, berikut ada beberapa tips sukses membuka usaha jasa rental mobil :
  1. Pilihlah tempat atau lokasi yang strategis.
  2. Pahamilah selera konsumen, biasanya penyewa mobil lebih suka dengan mobil yang bermuatan banyak.
  3. Pilihlah mobil yang biaya operasionalnya kecil, harga suku cadangnya relative murah dan biaya perawatannya rendah. Ini akan menghemat biaya operasional.
  4. Manfaatkan jasa asuransi untuk melindungi mobil dari berbagai resiko.
  5. Manajemen administrasi yang jelas dan lengkap, sehingga data diri para konsumen dapat dilihat dan dilacak bila terjadi sesuatu yang tidak diinginkan.
  6. Bekerjasama dengan bengkel atau montir langganan, untuk memperbaiki ataupun perawatan mobil. Agar memperoleh harga yang lebih murah.
  7. Mengoptimalkan promosi melalui brosur, iklan baris, via online, dan pemasangan spanduk.
  8. Jika memakai jasa sopir, pilihlah sopir yang baik ( tidak ugal – ugalan ) dan memiliki pengetahuan tentang jalan dan mesin. Selain mobil Anda akan lebih terawat, konsumen juga akan nyaman dan senang.
  9. Jika bisnis telah berkembang, maka tambahlah stok mobil yang ada dengan cara tambahan modal atau sekedar mengajak teman yang memiliki mobil untuk bekerjasama.
  10. Carilah konsumen dari perusahaan atau instansi, agar bisa dijadikan sebagai pelanggan tetap yang selalu memakai jasa rental mobil yang dirilis.
Selamat mencoba bisnis rental mobil ini, semoga beberapa tips diatas dapat membantu anda yang sedang ingin membuka usaha rental mobil.
Refferensi :